Rangkuman ilmu budaya dasar

Rangkuman Ilmu budaya Dasar

BAB I

Pengertian ilmu budaya dasar

Ilmu budaya dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang di kembangkan untuk mengaji masalah-maslah manusia dan kebudayaan.

Istilah ilmu budaya dasar, istilah besic humanitiesm yang bersal dari istilah bahasa inggris "the humanities".

Ilmu dan pengetahuan di kelompokan dalam 3 klompok besar,yaitu:

1. Ilmu alamiah (natural science) : bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan     yang terdapat dalam alam semesta

2. Ilmu sosial (social science) : bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan                       yang terdapat dalam hubungan antar manusia.

3. Penetahuan Budaya (The Humanities) : bertujuan untuk memahami dan mencari       arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi.

D. TUJUAN ILMU BUDAYA DASAR

Ilmu budaya dasar tidalain merupakan usaha memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang di kembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. IBD semata -mata untuk usaha mengembangkan kepribadian mahasiswa dan memperluas wawasan.

E. RUANG LINGKUP ILMU BUDAYA DASAR

1. Berbagai aspek kehidupan meupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya

2. Hakekat manusia yang 1 atau universal, akan tetapi yang beraneka ragam                                perwujudtannya dalam kebudayaan masing-masing jaman dan tempat.

Pokok bahsan yang di kembangkan:

- manusia dan cinta kasih

- manusia dan keindahan

- Manusia dan penderitaan

- Manusia dan keadilan

- Manusia dan pandangan hidup

- Manusia dan tanggung jawab serta pengabdian

- Manusia dan kegelisahan

- Manusia dan harapan

BAB 2

 A. Manusia

 Manusia di alam dunia ini memegang perana yang unik, dan dapat dipandang dari banyak segi. Manusia merupakan makhluk biologis yang tergolong dalam golongan makhluk mamalia (biologi). Siapakah manusia itu sebenarnya? Menerangkan siapa manusia itu dari unsur-unsur yang membangun manusia.

Ada dua unsur-unsur yang membangun manusia:

 1. Manusia itu terdiri dari empat unsur yang saling terkait, yaitu:

 - Jasad

 - Hayat

 - Ruh

 - Nafs

 2. Manusia sebagai satu kepribadian mengandung tiga unsur yaitu:

 A. ID kepribadian yang paling primitif dan paling tidak nampak

 B. EGO kepribadian "eksekutif" karena peranannya

 C. SUPEREGO muncul kira-kira oada umur 5 tahun, berkembang secara internal

B. HAKEKAT MANUSIA

A. Makhluk ciptaan tuhan terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh

Tubuh adalah materi yang dapat dilihat,diraba,dirasa,wujudnya konkrit tetapi tidak abadi 

B. Makhluk ciptaan tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan dengan mahluk lainnya.

Kesempurnaannya terletak pada abad dan budayanya, karena manusia dilengkapi oleh penciptanya dengan akal,perasaan,dan kehendak yang terdapat didalam jiwa manusia.
Perasaan rohani perasaan luhur terdapat pada manusia misalnya:

1. Perasaan intelektual

2. Perasaan estetis

3. Perasaan etis

4. Perasaan diri

5. Perasaan sosial

6. Perasaan religius

C. Mahluk biokultural, yaitu mahluk hayati yang budayawi

 Manusia adalah produk dari saling tidak ada interaksi fakto-faktor hayati dan budayawi.

 D. Mahluk ciptaan tuhan yang terikat dengan lingkungan(ekologi), mempunyai kualitas    dan martabat karna kemampuan bekerja dan berkarya.

Soren Kienkegaard seorang filsuf denmark pelopor ajaran "eksistensialisme" memandang manusia dalam konteks kehidupan konkrit adalah mahluk alamiah yang terikat dengan lingkungannya (ekologi). Hidup manusia mempunyai tiga taraf yaitu estetis, etis dan religius.`

C. KEPRIBADIAN BANGSA TIMUR
Francis L.K Hsu, sarjana Amerika keturunan cina yang mengkombinasikan dalam dirinya keahlian didalam ilmu antropologi, ilmu psikologi,ilmu filsafat,dan kesusasstraan cina klasik.

Ilmu psikolog berasal dan timbul dalam masyarakat barat, dimana konsep individu mengambil tempat yang amat penting. Ilmu psikologi di negara-negara barat itu terutama mengembangkan konsep-konsep dan teori-teori mengenai aneka warna isi jiwa.

Hsu telah mengembangkan suatu konsepsi, mahluk sosial budaya itu mengandung buadaya 8 daerah yang seolah-olah seperti lingkaran konsentris sekitar diri pribadi.

Nomoer7 dan 8 daerha tak sadar dan sub sadar.

Nomor 5 disebut kesadara tak dinyatakan (unexpressed conscious). Lingkaran itu terdiri dari pikiran-pikiran dan gagasan-gagasan yang disadari oleh individu yang bersangkutan.

Nomor 4 disebut di dalam alam jiwa manusia mengandung pikiran-pikiran, gagasan-gagasan, dan perasaan-perasaan yang dpt dinyatakan secara terbuka oleh si individu kepada semuanya

Nomor 3 disebut lingkaran hubungan karib, mengandung konsepsi tentang orang-orang, binatang-binatang, atau benda-benda yang oleh si individu diajak bergaul secara mesra dan karib.

Nomor 2 disebut hubungan lingkungan berguna tidak lagi ditandai oleh sikap sayang dan mesra, melainkan ditentukan oleh fungsi kegunaan dari orang, binatang atua benda-benda itu bagi dirinya.

Nomor 1 disebut hubungan lingkaran jauh, terdiri dari pikiran dan sikap dalam alam jiwa manusia tentang manusia, benda-benda,alat-alat pengetahuan dan adat.

Nomor 0 disebut lingkungan dunia luar terdiri dari pikiran-pikiran dan anggapan anggapan

Daerha lingkungan nomor 4 dan 3 dibedkan dari yang lain dengan garis-garis arsir yang sedikit memasuki daerha lingkaran nomor 5 dan mor 2

D. PENGERTIAN DAN KEBUDAYAAN

Kebudayaan jika dikaji dari asal kata bahasa sansekerta berasal dari kata budaya yang berati budi atau akal. Dalam bahasa latin, kebudayaan berasal dari kata colere, yang berarti mengolah tanah. Jadi kebudayaan secara umum dapat diartikan sebagai "segala sesuatu yang dihasilkan oleh akal budi (pikiran) manusia dengan tujuan untuk mengolah tanah atau tempat tinggalnya.

E. UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN

Kebudayaan setiap bangsa atau masyarakat terdiri dari unsur-unsur kecil yang merupakan bagian dari suatu kebulatan yang bersifat sebagai kesatuan

1. Sistem religi

2. Sistem organisasi kemsyarakatan

3. Sistem pengetahuan

4. Sistem mata pencaharian hidup

5. Sistem teknologi dan peralatan

6. Bahasa

7. Kesenian

F. WUJUD KEBUDAYAAN

Wujud ini disebut sistem budaya, sistemnya abstrak, tidak dapat dilihat,dan berpusat pada kepala-kepala manusia yang menganutnya

G. ORIENTASI NILAI BUDAYA

1. Hakekat hidup manusia (MH)

2. Hakekat karya manusia (MK)

3. Hakekat waktu manusia (WM)

4. Hakekat alam manusia (MA)

5. Hakekat hubungan manusia (MN)

 H. PERUBAHAN KEBUDAYAAN

Tidak ada kebudayaan yang statis, semua kebudayaan mempunyai dinamika dan gerak.

1. Sebab-sebab yang berasal dari dalam masyarakat dan kebudayaan sendiri

2. Sebab-sebab perubahan lingkungan alam dan fisik tempat mereka hidup

I.KAITAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

Dalam sosiologi manusia dan kebudayaan diilai sebagai dwi tunggal, maksudnya bahwa walaupun keduan berada tetapi keduanya merupakan satu kesatuan.

 

BAB 3

A. PENDEKATAN KESUSASTRAAN

  Apa yang dimasukan kedalam the humanities masi dapat di perdebatkan, dan kadang-kadang disesuaikan dengan keadaan dan waktu. Pada umumnya the humanities mencakup filsafat, keologi, seni dan cabang-cabangnya termasuk sastra, sejarah,ceritanya rakyat, dan sebagainya

B. ILMU BUDAYA DASAR YANG DIHUBUNGKAN DENGAN PROSA

Istilah prosa banyak padanannya, kadang-kadang disebut narative fication, proses fication atau hanya fication saja.
Dalam kesustraan indonesia kita mengenal jenis prosa lama dan prosa baru.

A.prosa lama mengikuti

- Dongeng

- Hikayat

- Sejarah

- Epos

- Cerita pelipur lara

B. Prosa baru menikuti

- Cerita pendek

- Roman atau novel

- Biografi

- Kisah

- Otobiografi

 C. NILAI-NILAI DALAM PROSA FIKSI

1. Prosa fiksi memberikan kesenangan

2. Prosa fiksi memberikan informasi

3. Prosa fiksi memberikan warisan cultural

4. Prosa memberikan keseimbangan wawasan

D. ILMU BUDAYA DASAR YANG MENGHUBUNGKAN DENGAN PUISI

Puisi dipakai sebagai media sekaligus sebagai sumber belajar sesuai dengan tema-tema atau pokok bahasa yang terjadi terdapat di dalam ilmu budaya dasar

Alasan-alasan yang mendasari penyajian puisi pada perkuliahan

1. Hubungan puisi dengan pengalaman hidup manusia

2. Puisi dan keinsyafan/kesadaran individual

3. Puisi dan keinsyafan sosial

BAB 4

MANUSIA DAN CINTA KASIH

A. PENGERTIAN CINTA KASIH

Cinta adalah rasa sangat suka, sayang, sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Kasih prasaan sayang atau cinta menaru belas kasihan. Demikian arti cinta dan kasih hampir berasamaan, kata kasih memperkuat kata cinta karna itu cinta kasih di artikanprasaan suka keopada seorang yang di sertai dan menaruh belas kasihan.

Cinta tingkat tertinggi kepada Allah, cinta tingkat menengah kepada orangtua, anak, saudara, istri atau suami dan kerabat Cinta tingkat terendah yang mengutamakan cinta kluarga kerabat harta dan tempat tinggal.

B. CINTA MENURU AJARAN AGAMA

Dalam kehidupan manusia cinta menampakan diri dari berbagai bentuk, berbagai betuk cinta ini bisa kita dapatkan dalam kitab suci AL-Quran.

Cinta Diri

Kaitannya dengan dorongan menjaga diri mencintai segala sesuatu yang mendatankan kebaikan pada dirinya sebalikknya membenci segala sesuatu yang menghalangi untuk hidup.

Cinta Kepada Sesama Manusia

Manusia dapat hidup dengan penuh keserasian dan kerhamunisan dengan pasangannya, ia harus membatasi cintanya dengan diri sendiri dan egoismenya. Hendaknya menyimbangkan cintanya dan kasih sayang pada orang lain.

Cinta sexsual

Cinta erat kaitannya dorongan dengan sexsual sebab ialah yaang bekerja dalam melestarikan kasih sayang kerjasama antara suami dan istri. Lewat dorongan sexsual berbetuk kluarga. Dorongan sexsual melakukan fungsi penting melahirkan keturunan demi melangsungkan jenis.

C.KASIH SAYANG

Dalam kehidupan berumah tangga kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan kasih sayang merupakan pertumbuhan dari cinta, percintaan muda mudi billa di akhiri dengan perkawinan maka dalam rmah tangganya kluarga muda itu bukan lagi bercinta-cintaan tetapi sudah bersifat saling mengasihi dan menumpahkan kenyataan.  

D.KEMESRAAN

Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih sayang yang mendalam. Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga, kemesraan juga perwujudan dari cinta.

E. PEMUJAAN

Suatu manifestasi manusia kepada tuhannya yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi ritual, kecintaan manusia pada tuhannya tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.

F. BELAS KASIHAN

Dalam cinta sesama ini di pergunakan istilah belas kasihan, karena cinta disini bukan karna cakapnya,kayanya,cantiknya,pandainya,melainkan karena penderitaannya. Penderitaan mengandung arti luas mungkin tua, sakit-sakitan,yatim-piatu dll.

G. CINTA KASIH EROTIS

Cinta kasih erotis kerap kali dicampurkan dengan pengalaman yang eksplosif berupa jatuh cinta, pengalaman intimitas, kemesraan yang tiba-tiba pada hakekatnya hanyalah sementara saja

BAB 5

MAUSIA DAN KEINDAHAN

A.        KEINDAHAN

Artinya bagus, permai, cantik, elog, moleg dan sebagainya. Keindahan adalah

indentik dengan kebenaran keindahan dan kebenaran adalah keindahan keduanya memunyai nilai yang sama dan mempunyai daya tarik yang slalu bertambah.

B. NILAI ESTETIK

Nilai yang berhubunga secara sesuatu yang tercangkup dalam pengertian keindahan di sebut nilai estetik nilai itu oleh orang di percaya sebagai sesuatu keindahan yang menyebabkan menarik minat seseorang.

C. CONTEMPLASI DAN EXTANSI

Keindahan dapat di nikmati Menurut selera seni dan selera biasa keindahan yang di dasarkan di sekera seni di dukung oleh faktor kontemplasi dan extansi. Contemplasi adalah dasar dalam diri manusia unruk menyatakan menciptakan suatu yang indah extansi adalah dasar dalam diri manusia untuk menyatakan meraasakan sesuatu yang indah.

BAB 6

MANUSIA DAN PENDERITAAN

A. PENGERTIAN PENDERITAAN

Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat ada juga yang ringan penderitaan akan di alami semua oran hal itu sudah merupakan resiko hidup tuhan memberikan kesenagan penderitaan atau kesedihan yang kadang-kadang bermakna agar manusia sadar

B. SIKSAAN

Dapat di artika  sebagai siksaan badan atau jasmani dan juga siksaan jiwa dan rohani.

Contoh siksaan:    - Kebimbangan

- Kesepian

- Ketakutan

- Kegelapan

- Kesakitan

- Kegagalan

C. PENDERITAAN DAN PERJUANGAN 

Setiap manusia pasti mengalami penderitaan, pada manusia itu sendiri untuk brusaha mengurangi penderitaan itu semaxsial mungkun. Penderitaan sebagai kodrat manusia sudah menjadi konsekuensi manusi hidup karna itu manusia tidak bolh pesimis pemebasan dari penderitaan caranya ialah berjuang menghadapi tantangan hidup waspada do sertai doa kepada tuhan.

D. PENDERITAAN MEDIA MASSA DAN SENIMAN

media massa merupakan alat untuk mengkomunikasih kan pristiwa-pristiwa penderitaan manusia cara cepat kepada masyarakat.

BAB 7

MANUSIA DAN KEADILAN

A. PENEGRTIAN KEADILAN

Keadilan itu adalah pengakuan dan perlakuan yang seimbang antara dan kewajiban sebagai contoh: seorang karwawan hanya menuntut hak kenaikan upah tanpa menungkatkan hasil kerjanya tentu cenderung di sebut memeras.

B. KEADILAN SOSIAL

Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia adalah keadilan yang mengandung prinsip bahwa setiap orang akan mendapatkan perlakuan yang adil dalam bidang hukum politik dan kebudayaan.

C. BERBAGAI MACAM KEADILAN

1. Keadilan legal atau keadilan moral

2. Keadilan sistributif.

3. Keadilan komutatif.

D. KEJUJURAN

Kejujuran artinya apa yang di katakan sesorang sesuai dari hati nuraninya apa yang dikatakanya sesuai dengan kenyataanya yang ada untuk itu di tuntut 1 kata dan prbuatan yang berarti bahwa apa yang di kata kan harus sama dengan prbuatannya. Karna itu jujur juga menempati janji atau kesanggupan yang terlampir melalui kata-kata atau yang masih terkandung dalam hati nuraninya.

E. KECURANGAN

Kecurangan indentik dengan ketidak jujuran atau tidak jujur dan sma pula dengan licik meskipun tidak serupa benar kecurangan artinya apa yang diingikan tidak sesuia dengan hti nuraninya atau orang itu sebenrnya memang dari hati nuraninya sudah bersifat curang dengan bermaksud memproleh sesuatu kecurangan membuat manusia menjadi serakah tamak.

F. PEMULIHAN NAMA BAIK

Nama baik yg tidak tercela setiap orang menjaga dengan namanya tetap baik penjagaan nama baik erat hubungannya dengan tingkah laku atau perbuatan atau boleh di katakan nama baik atau tidak baik itu adalah tingkah lakunya

G.PEMBALASAN

Pembalasan suatu reaksi atas perbuatan orang lain. Reaksi itu dapat berupa perbuatan yang serupa, perbuatan yang seimbang, tingkah laku yang serupa, tingakh laku yang seimbang.

BAB 8

MANUSIA DAN PANDANGA HIDUP

1. PENGERTIAN PANDANGAN HIDUP

Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandanga hidup itu bersifat kodrat.

Karna itu ia menentukan massa depan sesorang. Untuk itu perlu di jelaskan pula apa itu pandangan hidup.

1. Pandanag hidup yang brasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya.
2. Pandanga hidup yang brupa idiologi yang di sesuikan dengan kebudayaan dan norma yang tepat pada negara tersebut.
3. Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.

2. CITA-CITA

Cita-cita adalah keinginan, harapan, tujuan yang slalau ada dalam pikiran. Baik keinginan harapan maupu tujuan merupakan apa yang mau di proleh sesorang di masa mendatang.

3. KEBAJIKAN

Kebajikan atau kebaikan atau oerbuatan mendatangkan kebaikan pada hakekatkatnya sama dengan perbuatan moral, perbuatan yang sesuia dengan norma-norma agama dan etika. Manusia berbuat baik karna menurut kodratnya manusia itu baik, mahkluk bermoral.

4. KEYAKINAN

Keyakinan, kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau kekuasaan tuhan.

(a)    Aliran Naturalisme

Hubungan manusia itu di hubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi.

(b)   Aliran intelektualisme

Dasar aliran ini adalah logika/akal. Manusia mengutamakan akal.

(c)    Aliran gabungan

Aliran ini ialah kekuatan gaib dan akal

5. LANGKAH-LANGKAH BERPANDANGN HIDUP YANG BAIK

Pandangan hidup ini tergantung pada orang yang bersangkutan ada yang memperlakukan pandangan hidup untuk mencapai tujuan.

Langkah-langkahnya sebagai berikut:

1.        Mengenal

2.        Menegerti

3.        Menghayati

4.        Meyakini

5.        Mengabdi

6.        Mengamankan

BAB 9

MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB

1. Penegrtian tanggung jawab

Tanggung jawab adalah kesadaran akan tingkah laku atau perbuatannya yang di sengaja atau tidak di sengaja tanggung jwb juga brarti berbuat sebagai wujud kesadaran dan kewajibannya.

2. MACAM-MACAM TANGGUNG JAWAB

a.       Tanggung jwb pada diri sendiri

b.      Tanggung jwb terhadap kluarga

c.       Tanggung jwb terhadap masyarakat

d.      Tanggung jwb kepada bangsa dan negara

e.       Tanggung jwb kepada tuhan

3. PENGABDIAN DAN PENGORBANAN

Pengabdian adalah pebuatan baik yang brupa fikiran pendapat ataupun tenaga sebagai perwujutan kesetiaan. Sedangkan pengorbanan brarti pemberian untuk menyatakan kebaktian mengandung unsur keiklasan yang tidak mengandung pamri.

BAB 10

MANUSIA DAN KEGELISAHAN

1. PENGERTIAN KEGELISAHAN

Brarti tidak tentram hatinya slalu merasa kawatir cemas tidak sabar kegelisahan merupakan hal yang mengambarkan seorang yang mengawatirkan sesuatu.

MACAM-MACAM KECEMASAN

a.       Kecemasan obyektif

b.      Kecemasan neorotis

c.       Moril

2. SEBAB-SEBAB ORANG GELISAH

Karna pada hakikatnya orang takut kehilangan hak-haknya hal itu adalah suatu akibat dari suatu ancaman baik ancaman dari luar maupun dalam

3. USAHA-USAHA MENGATASI GELESIHAN

Pertama-tama harus memulai dari diri kita sendiri yaitu kita harus bersifat tenag dengan sikap tenag maka dapat berfikir tenang, sehingga segala kesulitan dapat kita atasi

4. KETERASINGAN

Brasal dari kata trasing kata asing brarti sendiri tidak di kenal orang sehingga kata asing brarti tersisikan.

5. KESEPIAN

Brasal dari kata sepi yang brarti sunyi atau lenggang, karna kesepian bagian hidup manusia lama rasa sepi itu bergantung kepada mental orang dan kasus penyebabnya.

6. KETIDAKPASTIAN

Ketidakpastian artinya keadaan yang tidak pasti tidak tentu, tidak tahu tanpa arah yang jelas tanpa asal usul yg jelas.

7. SEBAB-SEBAB TERJADINYA KETIDAKPASTIAN

Orang yang pikirannya terganggu tidak dapat lagi berpikir secara teratur, apalgi mengembil kesimpulan

Beberapa sebab orang tak dapat berpikir dengan pasti ialah:

      1.obsesi

      2.phobia

      3.kompulasi

      4.histeria

      5.delusi

      6.halusinasi

      7.keadaan emosi

    H. USAHA-USAHA PENYEMBUHAN KETIDAKPASTIAN

      Ada bermacam-macam penyebabnya, untuk dapat menyembuhkan keadaan itu       

bergantung kepada mental si penderita, andaikata penyebabnya sudah diketahui kemungkinan juga tidak dapat sembuh. Billa hal itu terjadi maka disarankan untuk diwa ke psikolog

BAB 11

MANUSIA DAN HARAPAN

1. PENGERTIAN HARAPAN

Setiap manusia di dalam hidupnya pasti emmpunyai sebuah harapan, manusia yang tak punya harapan berarti manusia itu mati dalam hidupnya. Berhasil atau tidaknya sebuah harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyainya

2. APA SEBAB MANUSIA MEMPUNYAI HARAPAN

Manusia mempunyai harapan karna sudah kodratnya, setiap lahir ke duinia langsung disambut dalam suatu harapan hidup dan pergaulan, yang mendorong orang hidup bergaul dengan manusia lain, yakni dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup hidup

a.       Dorongan kodrat ialah sifat, keadaan atau pembawaan alamiah yang sudah terjelma dalam diri manusia

b.      Dorongan kebutuhan hidup sudah kodrat pula manusia mempunyai dorongan kebutuhan hidupnya, kebutuhan jasmani dan rohani

c.       Kelangsungan hidup manusia membutuhkan kelangsungan hidup seperti sandang, pangan,dan papan

d.      Keamanan setiap orang membutuhkan keamanan sejak lahir, keamanan batiniah rohaniah dan sbg

e.       Hak dan kewajiban mencintai diri sendiri

f.       Status setiap manusiapasti memiliki dan membutuhkan status. Siapa, untuk apa, mengapa aku dilahirkan

g.      Perwujudan cita-cita manusia berharap diakui keberadaannya sesuai dengan keahliannya atau kepangkatannya atau profesinya

3. KEPERCAYAAN

Berasal dari kata percaya artinya mengakui atau meyakini akan kebenaran, kepercayaan adalah hal-hal yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran

4. BERBAGAI KEPERCAYAAN DAN USAHA MENINGKATKANNYA

1.kepercayaan pada diri sendiri

Kepercayaan itu ditanamkan setiap pribadi manusia. Percaya pada diri sendiri hakekatnya percaya pada tuhan

2.kepercayaan kepada orang lain

Percaya pada diri orang lain selain diri kita sendiri

3.kepercayaan pada pemerintah

Percaya pada pemimpin disuatu negara atau pemerintahannya

4. Kepercayaan pada tuhan

Percaya pada adanya tuhan dan mempunyai agama pegangan hidup dan pedoman hidup